Pengelolaan dan Akibat dari Sampah

 Mari Kita Budayakan "Nyampah Kece" Untuk Menghapus Sifat "Nyampah Jelek"

Yesterday 23:51 WELCOME to My Trit



Jika ngebahas masalah sampah, buat sebagian orang mungkin merasa..udah basi..udah tahu…udah ngerti…udah sering baca di koran, tapi mengapa sampah masih menguasai hidup kita, lingkungan kita, jalan-jalan kita, got kita…, apa sih arti tahu, mengerti.. Ilmu pengetahuan sangat berbeda dengan Kebudayaan, proses pendidikan yang hanya mentransfer ilmu pengetahuan akan menghasilkan kata di atas ’sudah tahu’’sudah ngerti’ dan mereka bisa mengerjakan jika mereka ingin dan jika kita suruh. Berbeda halnya jika melakukan proses pembudayaan yang sudah kita lakukan tapi kita tidak sadari; seperti menggunakan seragam, masuk jam 7.00 pagi, memberi salam, itu adalah proses pembudayaan bukan tranfer ilmu, sama seperti membuang sampah itu juga proses pembudayaan bukan keilmuan.

Proses pembudayaan hanya memerlukan sikap dan perilaku yang bisa dicontoh, serta pengawasan, dan pada awalnya memang ada paksaan, namun akhirnya akan menjadi kebajikan dan dilakukan terus menerus. Mari kita lakukan proses budaya “Nyampah Kece” untuk membasmi “Nyampah Jelek”..Yuk kita cekidot aja Gan, inilah perbedaan Nyampah kece vs Nyampah jelek..




..Warna-Warni Sampah..
Sampah Organik

• Terdiri dari bahan-bahan penyusun tumbuhan & hewan yang berasal dari alam..
• Proses penguraiannya memerlukan waktu relative pendek dan berlangsung secara alami
• Sampah organik dapat dijadikan pupuk kompos
• Dapat membusuk apabila dibiarkan terlalu lama dalam tempat terbuka.
• Contoh seperti sampah dapur :sayuran, kulit buah, dan daun.
  

Sampah Anorganik

• Berasal dari sumber daya alam tak terbarui seperti mineral (brang tambang) dan minyak bumi,
• Dari proses industri yang penguraiannya memerlukan waktu lama hingga ratusan tahun
• Bahkan ada sampah yang tidak dapat dihancurkan yakni sterofoam.
• Sebagian zat anorganik secara keseluruhan tidak dapat diuraikan oleh alam!
• Sebagian lainnya hanya dapat diuraikan melalui proses yang cukup lama
• Contoh : botol kaca, sterofoam, plastik, dan kaleng.
  

..Kecil, tapi Mematikan!!..
Inilah jenis sampah yang kita anggap sepele dan paling mudah untuk dibuang disembarang tempat, mengapa mematikan? Karena dengan kebiasaan membuang sampah kecil ini mendoktrin kita untuk terbiasa membuang sampah sembarangan! Sebab dari membuang sampah kecil bisa menjadi membuang sampah besar, dan dari beberapa sampah kecil bisa bertumpuk menjadi sampah yang besar! Terlebih jika kita mempunyai sifat “Nyampah jelek”
Quote:Permen Karet

Spoiler for buka:

Jangankan menyebalkan buat lingkungan, sampah ini juga menyebalkan buat kita juga kan klo dibuang sembarangan?

Sedotan

Spoiler for buka:

Kecil-kecil cab rawit, terbuat dari plastik dan susah terurai..

Bungkus Permen

Spoiler for buka:

Yang ini paling gampang dibuag seenaknya , soalnya bentuknya sangat kecil..

Tisu

Spoiler for buka:

walaupun tisu lebih mudah terurai, namun jika banyak tertumpuk akan menjadi lahan yang kotor..

Bungkus Makanan Ringan

Spoiler for buka:

Makanan ringan seperti snack atau coklat sering dibuang disembarang tempat

Kaleng Minuman Ringan/Soda

Spoiler for buka:

Selain mudah dibuang dimana saja, kaleng almunium adalah sampah yg sulit terurai!

Puntung rokok

Spoiler for buka:

Sering banyak dibuang disembarang tempat, dan ini sangat berbahaya..

Bungkus Rokok

Spoiler for buka:

Sama seperti puntung rokok, sering mencemari lingkungan..

Gelas & Botol Minuman mineral

Spoiler for buka:

Dari gelas, tutup botol dan kemasan botol minuannya sampah ini sering dibuang disembarang tempat!

..Ngomongin Sampah di Indonesia..


Indonesia dengan jumlah penduduk hingga 225 juta setiap hari menghasilkan sampah baik organik maupun anorganik dengan perbandingan jumlah hampir sama. Permasalahan utama adalah kesadaran masyarakat akan membuang dan memproses serta memilah sampah masih sangat rendah dengan didukung sistem pengelolaan sampah yang masih buruk..

Jumlah sampah yang dihasilkan setiap hari di Indonesia hingga mencapai 11,330 ton per hari. Jika diambil rata-rata maka setiap orang menghasilkan sampah sebesar 0.050 Kg per hari. Jika jumlah sampah itu dihasilkan dalam hitungan hari tinggal dikalikan dengan tahun, maka sampah yang dihasilkan hingga mencapai 4.078.800 Ton setahun




..Lamanya Sampah Terurai?..

Agar alam bisa menguraikan atau menghancurkan sampah diperlukan waktu yang lama lho..cekidot Gans..
• plastik diperlukan waktu 50 - 100 tahun untuk terurai
• puntung rokok 10 tahun
• kaleng soft drink (alumunium) 80 - 100 tahun
• kardus 5 bulan
• kulit jeruk 6 bulan
• kulit sepatu 25 - 40 tahun
• kertas 2 - 5 bulan, baterai 100 tahun
• sterofoam TIDAK dapat diuraikan!!
• almunium 80 - 100 tahun
• plastik (bungkus detergen dll) 50 - 80 tahun
• kantung plastik (tas kresek) diperlukan waktu 10 hingga 20 tahun untuk hancur.


Apa jadinya kalau setiap orang orang membuang sampah sembarangan?? pasti akan jadi planet sampah. Plastik saja baru bisa hancur setelah 50 sampai 100 tahun, yang lebih ngeri lagi strefoam ternyata TIDAK bisa hancur Gan!!




..Akibat “Nyampah Jelek”..
Banyak akibat dari nyampah jelek, yang sangat merugikan buat lingkungan dan diri sendiri pastinya, pasti sudah tahu kan .. Yuk, kita tengok dampaknya Gan..
Quote:Banjir

Spoiler for buka:

Sudah bosan ya mendengar berita banjir dimana-mana, salah satu penyebabnya adalah nyampah jelek.. selain pembangunan yang tak terkendali tanpa memperhatikan lokasi daerah serapan air..

Sumber Penyakit

Spoiler for buka:

Pembuangan sampah yang tidak terkontrol dengan baik merupakan tempat yang cocok bagi beberapa organisme dan menarik bagi berbagai binatang seperti lalat dan anjing yang dapat menimbulkan penyakit.
Potensi bahaya yang ditimbulkan adalah sebagai berikut :
- Penyakit diare, kolera, tifus menyebar dengan cepat karena virus yang berasal dari sampah dengan pengelolaan tidak tepat dapat bercampur dengan air minum. Penyakit DBD dapat juga meningkat dengan cepat di daerah yang pengelolaan sampahnya kurang memadai.
- Penyakit jamur dapat juga menyebar ( misalnya jamur kulit ).

Kematian

Spoiler for buka:

Telah dilaporkan bahwa di Jepang kira-kira 40.000 orang meninggal akibat mengkonsumsi ikan yang telah terkontaminasi oleh raksa (Hg). Raksa ini berasal dari sampah yang dibuang ke laut oleh pabrik yang memproduksi baterai dan akumulator. Dan di Indonesia pun, akibat banjir, banyak orang hanyut terbawa air dan tidak bisa selamat..

Merusak Lingkungan

Spoiler for buka:

Dampak Terhadap Lingkungan Cairan terhadap rembesan sampah yang masuk kedalam drainase atau sungai akan mencemari air. Berbagai organisme termasuk ikan dapat mati sehingga beberapa spesies akan lenyap dan hal ini mengakibatkan berubahnya ekosistem perairan biologis.

Merusak Citra Pariwisata di Mata Dunia

Spoiler for buka:

Memberikan dampak negatif bagi kepariwisataan, Indonesia merupaka salah satu negara tujuan wisata dunia, namun dirusak oleh kondisi sampah yg bertebaran di tempat-tempat wisatadi Indonesia. Usaha pengendalian sampah untuk menangani permasalahan sampah secara menyeluruh perlu dilakukan alternatif pengolahan yang benar. Teknologi yang paling tepat untuk pemecahan masalah adalah teknologi pemusnahan sampah yang hemat dalam penggunaan lahan dengan cara pembakaran yang terkontrol atau Insinerasi dengan cara memakai Incenerator.

Terkena Hukuman Denda 50 Juta!!

Spoiler for buka:

Di Jakarta sudah ada peraturan daerah tentang larangan membuang sampah sembarangan. Kepala Dinas Kebersihan DKI Unu Nurdin mengatakan, dalam Peraturan Daerah (Perda) tentang pengelolaan sampah yang baru saja disahkan DPRD DKI hari ini, menyebutkan sanksi bagi lembaga atau perorangan membuang sampah sembarangan akan dikenakan denda hingga Rp 50 juta!!

Mencelakakan Ibu Hamil & Menyebabkan Kecelakaan Lalu Lintas!

Spoiler for buka:

Ga percaya??
Tonton video berikut Gan..
Quote:

...Solusi 4R...

4R adalah berbagai symbol solusi untuk memerangi sampah yang sudah berlebih dan mengoptimalkan penggunaannya, berikut liputannya..Cekidot Gan..
Quote:Re-duce (mengurangi)
Reduce artinya kita dapat mengurangi penggunaan bahan bahan yg tidak ramah lingkungan :
-membawa tas belanja sendiri untuk mengurangi tas plastik yg sulit di uraikan
-membeli kemasan isi ulang untuk deterjen,shampo,sabun,atau kecap daripada selalu memberi kemasan yg baru setiap kali habis
-membeli barang kebutuhan dengan kemasan besar
-mengurangi pembelian barang yang tidak terlalu kita butuhkan bisa mengatasi sampah selain hemat juga gan..

Re-use (Menggunakan kembali)
Reuse berarti menggunakan kembali barang yang masih dapat digunakan :
-menggunakan buku tulis yang kertasnya masih kosong untuk catatan atau coret coret
-Menggunakan kedua sisi kertas buku
-botol air mineral dapat digunakan untuk pot bunga dll

Re-cycle (mendaur ulang)
Recycle adalah mendaur ulang mengolah sampah menjadi barang baru yang dapat kita gunakan.
-Membuat pupuk, misalnya kompos,
-Membuat wadah tissue,membuat pot bunga dan masih banyak Lagi. Biasanya jika kita me recycle barang2 bekas kita dapat membuahkan suatu keuntungan. Keuntungannya adalah kita dapat menjualnya dan kita dapat mengurangi sampah yang ada disekitar kita..

Repair (memperbaiki)
Repair adalah memperbaiki barang-barang yang sudah rusak, terkadang kita membeli barang yang baru untuk mennganti barang yg sudah dikira rusak, inilah yang membuat sampah semakin bertumpuk, padahal kita bisa hemat dengan memperbaikinya dan turut serta menjaga lingkungan..

Re-place (mengganti)
Replace adalah mengganti barang-barang yang sulit diuraikan atau mengganti barang2 sampah.Biasanya kita hanya mengenal program 4 R, namun apabila program 4 R ditambah menjadi 5 R mungkin hasilnya akan lebih baik.Contoh dari Replace :
-mengganti tissue dengan sapu tangan
-mengganti membeli minuman mineral botol plastik yang dapat diremukkan dengan membawa minuman berbotol plastik keras..






..Macam Warna Tong Sampah dan Artinya..

Terkadang kita dibingungkan menemukan tong sampah yang berwarna-warni, dan terkadang tidak ada patokan pasti tentang warna ini, solusinya baca keterangan di tong sampah tsb, jika tidak ada..lihat sampah di dalamnya apa .. Namun inilah keterangan warna-warna tsb yang biasanya tertera di tong sampah..Cekidot Gan..

Warna Hijau adalah tong sampah Organik, sampah inilah yang biasa dijadikan bahan pupuk kompos seperti daun-daunan,ranting,kertas dll

Warna Merah adalah tong sampah untuk sisa makanan..dll

Warna Kuning adalah tong sampah Non Organik, seperti plastik bekas, gelas bekas air mineral kemasan jenis plastik, bungkus snack dari plastik dll

Warna Biru biasanya untuk sampah-sampah seperti sampah beling, kaca, gelas beling, piring, metal dll.

..Akibat “Nyampah Kece”..
Inilah beberapa sudut Kota di Indonesia, yang berhasil menghidupkan budaya “Nyampah Kece”..Cekidot Gan..
Quote:

Spoiler for 1:

Spoiler for 2:

Spoiler for 3:

Spoiler for 4:

Spoiler for 5:

..Akibat "Nyampah Kece" part II..
Budaya nyampah kece tidak hanya menjaga lingkungan kita menjadi sehat & bersih..namun smua hal di sekeliling kita menjadi unik dan indah serta membawa hoki buat pelakunya..Cekidot..

Quote:

Spoiler for 1:

Spoiler for 2:

Spoiler for 3:

Spoiler for 4:

Spoiler for 5:

Spoiler for 6:

Spoiler for 7:

Spoiler for 8:

Spoiler for 9:

Spoiler for 10:

Spoiler for 11:

Spoiler for 12:

Spoiler for 13:

Spoiler for 14:

Spoiler for 15:

Spoiler for 16:

Spoiler for 17:

Spoiler for 18:

Spoiler for 19:

Spoiler for 20:

Spoiler for 21:

Spoiler for 22:

Spoiler for 23:

Spoiler for 24:

Spoiler for 24,5:

Spoiler for 25:

Spoiler for 26:

Spoiler for 27:

Spoiler for 28:

Spoiler for 29:

Spoiler for 30:

Spoiler for 31:

Spoiler for 32:

Spoiler for 33:

Spoiler for 34:

Spoiler for 35:

Spoiler for 36:

Spoiler for 37:

Spoiler for 38:

Spoiler for 39:

Spoiler for 40:

Spoiler for 41:

Spoiler for 42:

Spoiler for 43:

Spoiler for 44:

Spoiler for 45:

Spoiler for 46:

Spoiler for 47:

Spoiler for 48:

Spoiler for 49:

Spoiler for 50:

Spoiler for 51:

Spoiler for 52:

Spoiler for 53:

Spoiler for 54:

Spoiler for 55:

Tips “Nyampah Kece” &
Bergaya Hidup Hijau

Sudah saatnya kita mulai menjadi orang yang kece dan menyebarkan budaya “Nyampah Kece”. Berikut adalah tips-tipsnya..
Quote:

1. Sayanglah terhadap sampah, jangan biarkan berserakan dimana-mana
2. Selalu berpikir positiv n kreatif kalo sampah itu bisa menjadi indah dan hoki
3. Pisahkan masing-masing jenis sampah, misalnya sampah organic dan non organik
4. Lakukan reduce (kurangi), re-use (gunakan kembali), recycle (olah kembali) dan repair (memperbaiki)
5. Jika belanja ke mall, toko atau super market, bawa tas kantong belanja sendiri, anda tidak harus selalu menerima bungkus plastik yang diberikan toko tersebut. Kebanyakan bungkus plastik hasil belanja tersebut selalu menjadi sampah.
6. Jika membeli produk pilihlah produk yang meminimalkan bungkus, seringkali suatu produk itu dibungkus secara berlebihan dan ini akan jadi sampah.
7. Belilah produk yang bisa diisi ulang, karena ini akan mengurangi sampah dari botol bekas kemasannya
8. Jika untuk bepergian, ke kantor atau sekolah, hindari beli air kemasan (aqua) di botol-botol kecil, akan lebih baik jika anda membeli botol permanen yang bisa dipakai berulang-ulang dan anda tinggal mengisi ulang airnya saja, tanpa perlu beli botolnya lagi.
9. Jika anda hendak tamasya atau rekreasi ke alam, selalu bawa kantong sampah sendiri, karena seringkali di tempat wisata tersebut tidak disediakan tempat sampah. Bawa pulang sampah non organic anda, jangan pernah meninggalkannya di alam.
10. Ingatkan jika orang lain sering nyampah jelek..
11. Sediakan tempat sampah dengan jumlah yang cukup di rumah dan kantor
12. Mulai dari diri sendiri, keluarga, lingkungan dan..
13. Mulai dari SEKARANG!
    

..Kesimpulan & Saran..
Quote:Kesimpulan
Sifat “Nyampah Jelek” itu Jelek
Budaya “Nyampah Kece” itu Kece
Nyampah Kece, karena kece adalah cakep atau cantik, nyampah kece adalah nyampah yang cantik yang tidak membuang sampah di sembarang tempat, yang memanfaatkan sampah sebagai suatu hal yang indah yang bisa diubah menjadi barang-barang bermanfaat maupun kreatif, sehingga selain bisa menjaga lingkungan dan menerapkan "Green Life Style" kita juga bisa hoki dengan "Nyampah Kece". Sedangkan "Nyampah Jelek", kebalikannya memperlakukan sampah seenaknya, dibuang sembarang tempat dan pastinya mendatangkan apes,sial dan bencana..So, terserah mau pilih yg mana


Saran
Ubah Mindset Sampah itu “Menjijikan”
Terdengar x-treme memang.. Cobalah untuk berpikir bahwa “sampah itu indah”, jika kita masih berpikiran sampah itu menjijikan, maka kita tidak merasa sayang dgn sampah dan membuangnya di sembarang tempat seenaknya..Namun jika kita berpikir sampah itu indah, kita berpikir untuk sayang terhadap sampah untuk dibuang dimana saja, dan berpikir sayang untuk dibuang sehingga menjadi lahan kreatif untuk memanfaatkan sampah menjadi barang2 yang bisa digunakan dan dimanfaatkan kembali bahkan bisa dijual serta membawa hoki buat kita Gan!

Budayakan “Nyampah Kece”
Budayakan gerakan Nyampah Kece menjadi trend gaya hidup kita sebagai orang yang “kece” ..
Dimulai dari diri sendiri untuk mengikuti trend budaya “Nyampah Kece” dan apabila kita sudah memiliki anak, budayakan mereka untuk “nyampah kece” dgn menyayangi sampah agar tidak dibuang sembarang tempat, serta membuat sampah menjadi kreatif bisa dibuatkan mainan misalnya yang tentunya akan lebih baik daripada bermain dengan gadget, yang anak kecil skrg terlalu dimanjakan dengan gadget sehingga kedepannya akan membentuk mindset konsumtif.. karena nyampah kece bisa mebuat kita hoki dan lingkungan kita, keluarga kta menjadi sehat serta kece ..Dimulai dari diri sendiri & dimulai dari sekarang...

Perlu Dukungan Pemerintah
Perlu dukungan juga dari pemerintah, masih banyak fasilitas bak sampah yang belum ada untuk di tiap titik2 daerah atau perkampungan..serta armada angkutan sampah supaya ditambah dan diperluas lagi rutenya,
alhasil masyarakat bingung membuang sampah dimana.Selain itu, perbanyak event2 kegiatan sosial beraroma "Go Green" serta jangan lupa perlu diperlakukan budaya nyampah kece dimulai dari usia sekolah, jangan cuma sekedar "title" saja, namun terapkan sebagai budaya dan tegaskan peraturannya..dan kalo memungkinkan, perlu ditambahkan kegiatan tambahan di sekolah untuk membuat barang-barang kreatif dari sampah yang sudah tidak terpakai, agar di usia muda sudah tercipta mindset kreatif & sampah itu indah serta memiliki budaya "Nyampah Kece"


sumber